9 Imbauan untuk Jamaah Haji Indonesia Jelang Armuzna
NU Online · Rabu, 28 Mei 2025 | 22:03 WIB
Makkah, NU Online
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) menggelar rapat koordinasi untuk menyampaikan 9 imbauan kepada jamaah haji Indonesia menjelang pergerakan Armuzna pada 8 Dzulhijjah 1446 atau 4 Juni 2025.
Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis Muhammad Hanafi menjelaskan bahwa rakor dilaksanakan pada Selasa 27 Mei 2025 pada pukul 15.30 sampai 16.30 WAS antara Kemenhaj dan Umrah Arab Saudi bersama PPIH Arab Saudi dan seluruh petugas kloter se-Indonesia.
"Dalam pertemuan tersebut disampaikan 9 imbauan penting yang wajib menjadi perhatian dan panduan seluruh jamaah dan petugas haji Indonesia khususnya menjelang pergerakan Armuzna," jelas Muchlis dalam konferensi pers, Rabu (28/5/2025) di kantor Daker Makkah, Arab Saudi.
Berikut 9 imbauan Kemanhaj Arab Saudi dan PPIH untuk jamaah dan petugas haji Indonesia jelang pergerakan Armuzna:
Pertama, Kemenhaj dan Umrah menekankan agar jemaah dilarang keluar dari tenda Arafah dan Mina pada pukul 10.00 sampai 16.00 WAS karena suhu diperkirakan akan mencapai 50 derajat celsius. Jadi imbauan ini dikeluarkan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan seluruh jemaah
Kedua, kedisiplinan dalam pergerakan Armuzna. Jamaah harus mengikuti jadwal pergerakan resmi sesuai syarikahnya masing-masing. Jadi dilarang bergerak sendiri-sendiri yang tidak sesuai penempatannya.Â
Ketiga, larangan penyembelihan di luar program Adahi. Jadi penyembelihan hewan dam atau alhajj dan kurban hanya dapat dilakukan melalui proyek atau program Adahi yang resmi dikelola oleh Pemerintah Arab Saudi. Penyembelihan di luar program resmi termasuk melalui calo atau tempat-tempat tak berizin itu dilarang keras.
Keempat, pengaturan jadwal melontar jumrah. Pelaksanaan melontar jumrah harus dilakukan sesuai jadwal resmi yang ditetapkan oleh syarikah dan markaz layanan sepengetahuan Kemenhaj dan Umrah. Jadi dilarang melakukan pelontaran jumrah secara bebas dan individual.
Kelima, terkait dengan kartu nusuk. Seluruh jamaah wajib membawa dan menjaga kartu nusuk. Jadi petugas diminta memastikan bahwa tidak ada jamaah yang kehilangan atau tak memiliki kartu tersebut. Bahkan disampaikan jangan sampai terjadi ada jamaah haji yang tidak bisa ke Masjidil Haram karena terkendala nusuk.
Keenam, terkait dengan kesehatan jamaah. Jamaah diminta menjaga kesehatan dengan selalu memakai masker, menggunakan payung saat di luar tenda, mencuci tangan dan memakai hand sanitizer, mengkonsumsi makanan sehat, dan cukup cairan.
Ketujuh, saluran pengaduan terkait dengan layanan syarikah. Jadi jika terdapat keluhan terkait dengan listrik, AC, air atau fasilitas lainnya jamaah dapat menghubungi nomor pengaduan resmi 1966. Jadi seluruh petugas diminta menyosialisasikan nomor ini.
Kedelapan, petugas kloter wajib hadir di tenda bersama jamaah dan nomor kontak mereka itu harus dapat diakses dengan mudah jika terjadi kondisi darurat.
Kesembilan, jamaah Indonesia itu mewakili sekitar seperempat atau 25 persen dari total jamaah haji dunia. Kita diharapkan tampil sebagai teladan dalam ketaatan terhadap aturan, ketaatan disiplin, dan menjaga citra positif bangsa Indonesia di mata dunia
Muchlis menegaskan, PPIH Arab Saudi akan memastikan seluruh poin ini ditindaklanjuti secara menyeluruh baik dalam arahan-arahan internal di kalangan petugas maupun dalam komunikasi langsung kepada jemaah.
"Jadi kami mohon dukungan penuh seluruh jamaah dan juga jajaran petugas dalam mengimplementasikan poin-poin tersebut di lapangan," jelas dia.
Rapat koordinasi berlangsung secara daring dan dipimpin langsung oleh Deputi Hubungan Internasional Kemenhaj dan Umrah Arab Saudi Hasan Almunakhiroh, serta dihadiri Dirjen PHU Hilman Latief dan Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis Muhammad Hanafi, serta Kepala Kantor Urusan Haji Indonesia di Arab Saudi Nasrullah Jasam.
Terpopuler
1
Idul Adha Berpotensi Tak Sama, Ketinggian Hilal Dzulhijjah 1446 H di Indonesia dan Arab Berbeda
2
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 M
3
Hilal Terlihat, PBNU Ikhbarkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025
4
Niat Puasa Dzulhijjah, Raih Keutamaannya
5
Khutbah Jumat: Menggali Hikmah Ibadah Haji dan Kurban
6
Pengrajin Asal Cianjur Sulap Tenda Mina Jadi Pondok Teduh dan Hijau
Terkini
Lihat Semua