Jombang, NU Online
Perkembangan teknologi informasi yang tak pernah berhenti, menuntut manusia kian melek dengan situasi yang ada. Kebanyakan orang memaknai dengan dampak revolusi industri 4.0.Â
Â
Bagi kalangan anak muda Nahdlatul Ulama, terlebih mereka yang aktif di organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) harus menyambutnya dengan SDM yang memadai, terutama mereka harus bisa bermedia sosial dengan baik.
Â
Mengantisipasi hal itu, Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Peterongan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur menggelar 'Ngaji Administrasi dan Desain Grafis 4.0', Ahad (8/9) di Basecampnya.
Â
Ketua PAC IPNU Peterongan Robby Irkham mengatakan, media sosial sebagai bagian dari produk kemajuan teknologi informasi harus digunakan para pemuda NU untuk hal-hal yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.Â
Â
"IPNU-IPPNU dalam hal ini adalah menggencarkan dakwah di media sosial. Pasalnya, seiring dengan perkembangan teknologi tersebut tak sedikit pihak yang memanfaatkannya dengan dakwah bernuansa provokatif dan menimbulkan permusuhan," tandasnya.
Â
Dikatakan, kader IPNU=IPPNU yang ikut ngaji desain diharapkan mampu mewarnai dunia maya dalam hal ini media sosial. Dirinya yakin jika dilakukan secara intens dengan konten-konten yang sejuk, maka media sosial akan menjadi sarana efektif untuk berdakwah.
Â
"Rekan-rekanita saat ini harus mampu menghasilkan karya-karya desain yang akan mereka pergunakan untuk berdakwah, istilah kerennya dakwal bil medsos. Dan pastinya akan menjadi nilai kebaikan bagi semuanya," ujarnya.
Â
Menurut pandangannya, alat untuk berdakwah di media sosial sebetulnya sudah dimiliki oleh banyak kalangan, tak terkecuali anak muda, tinggal bagaimana mereka bisa mengoptimalkannya dengan berdakwah. Ia menilai IPNU-IPPNU masih perlu menyadarkan masyarakat untuk bisa bersama-sama melakukan dakwah bil medsos itu.
Â
"Karena sangat penting, mengingat pemuda zaman sekarang tidak pernah lepas dengan namanya gadget dan medsos, oleh karenanya diharapkan output dari Ngaji Desain Grafis, pemuda dan pemudi di lingkungan IPNU-IPPNU dapat menerapkannya dengan baik," imbuhnya.
Â
Acara yang bertema 'Mewujudkan Tertib Administrasi demi Tercapainya Organisasi yang Ideal' ini diikuti oleh empat perwakilan dari masing-masing Pimpinan Ranting (PR) IPNU-IPPNU se-Kecamatan Peterongan. Mereka terdiri dari unsur ketua dan sekretaris IPNU-IPPNU.
Â
"Untuk pemateri desain grafis dari Lembaga Pers dan Penerbitan PAC IPNU-IPPNU Peterongan sendiri. Kita memaksimalkan kader yang telah bisa dalam hal desain," jelasnya.
Â
Sementara untuk pembicara materi administrasi pihaknya mendatangkan Sekretaris PC IPNU Jombang Muizzuddin Luthfi.
Â
Pria yang kerap disapa Roby ini kepada NU Online, Senin (9/9) menjelaskan, aspek administrasi di IPNU-IPPNU juga penting didalami. Bahkan organisasi yang baik bisa dilihat dari pengelolaan administrasinya. Jika masih berantakan kata dia, maka bisa dipastikan organisasi tersebut belum maju dan berkembang.
Â
"Sekarang kader di lingkup ranting (Desa, red) mampu mengelola administrasi dengan benar," pungkasnya.Â
Â
Kontributor: Syamsul Arifin
Editor: Muiz